Kenapa kain blacu atau kain greige agak kaku? Jawabannya adalah karena kain grey masih berupa kain mentah yang belum melalui tahapan proses penghilangan lapisan kanji. Sahabat Bahankain pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah sizing atau penganjian. Proses yang diterapkan pada benang lusi ini bertujuan untuk menidurkan bulu-bulu benang, meningkatkan kekuatan benang, menghindari terjadinya listrik statis yang akibat gesekan benang, serta meningkatkan daya tenun benang lusi. Jika benang lusi tidak dikanji secara sempurna akan berakibat pada penurunan mutu benang dimana benang menjadi mudah putus sehingga mengurangi mutu kain dan efisiensi produksi.
Sumber : kainblacu.id
Larutan kanji ini bersifat menghalangi penyerapan cairan (hidro fob) baik dalam proses pemasakan, pengelantangan, pencelupan, pencapan serta proses penyempurnaan khusu. Hal ini mengakibatkan proses-proses tersebut menjadi kurang sempurna. Keberadaan kanji pada kain saat proses pencapan akan membuat zat warna tidak bisa menyerap sempurna ke dalam serat sehingga warna menjadi tidak rata dan mudah luntur.
Bahan -bahan yang digunakan pada proses penganjian biasanya menggunakan bahan kanji alam dan kanji sintetik, tergantung jenis seratnya.
Jenis kanji alam yang biasa digunakan pada proses penganjian diantaranya adalah pati (tapioka), jagung (maizena), kentang (farina), gandum (terigu), kanji protein (glue, gelatin, dan kasein), aneka gum serta modifikasi kanji. Sedangkan jenis kanji sintetik yang biasa digunakan pada proses penganjian adalah PVA (Poli Vinyl Alcohol), akrilik, metil selulosa starch ester dan starch eter.
Kebanyakan industri tekstil yang ada di Indonesia menggunakan kanji tapioka untuk menganji benang katun. Sedangkan di Amerika perusahaan tekstil lebih sering menggunakan jenis kanji jagung (maizena). Untuk menganji benang-benang sintetis bahan kanji yang digunakan biasanya berupa PVA, campuran PVA dan gum dan lain sebagainya.
Guna mempermudah kelarutan kanji dalam air, kanji harus dihidrolisa atau dioksidasi menjadi senyawa yang lebih sederhana untuk menghasilkan molekul yang lebih pendek dan mudah larut dalan air. Salah satu cara paling sederhana yang bisa digunakan untuk menghilangkan larutan kanji adalah melalui proses perendaman.
Kain blacu cukup direndam dalam air hangat dengan suhu 35 – 40 derajat Celcius selama kurang lebih 24 jam. Setelah itu, kain dicuci lagi dengan air panas lalu dibilas dengan air dingin. Metode perendaman ini dapat diaplikasikan untuk jenis kanji yang mudah larut dalam air seperti gum, dekstrin, PVA, CMC dan lain sebagainya.
Namun ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam proses penghilangan kanji menggunakan metode ini:
Nah itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam proses penghilangan kanji menggunakan metode perendaman. Mudah bukan?
Sahabat Bahankain ingin membeli kain blaco? Bahankaincom tempatnya. Kami menyediakan kain blacu katun, rayon, polyester, TR, TC, ada juga kain kanvas, mori, sutra, dan bahan kain lainnya dengan beragam ketebalan sehingga dapat menyesuaikan dengan kebutuhan Sahabat Bahankain. Dapatkan penawaran kain dengan kualitas dan harga yang bersaing di Bahankaincom.
Segera hubungi CS kami untuk info seputar bahan kain dan detail produk serta pemesanan. Sebelumnya Sahabat Bahankain bisa cek dulu koleksi bahan kain kami disini ya.
Ingin belanja lebih mudah? Silahkan kunjungi marketplace kami dan dapatkan penawaran menariknya: