Siap Liburan? Ketahui Perbedaan Hotel Bintang 1 Sampai 5

Setiap hotel memiliki standar layanan dan fasilitas berbeda. Dan standar yang selama ini dikenal secara umum adalah dari label “bintang” tersebut. Itulah pentingnya mengetahui perbedaan antara hotel bintang 1 sampai 5 sebelum memesan kamar.

Diantara peringkat bintang tersebut, hotel bintang 5, selalu jadi primadona untuk pengalaman tidur yang nyaman dan fasilitas super lengkap. Lantas, apa saja perbedaan hotel-hotel berbintang tersebut? Simak ulasan berikut ini, yuk!

Sekilas Tentang Hotel Berbintang

Sistem peringkat hotel berbintang sudah sejak lama digunakan sebagai acuan atau gambaran mengenai kualitas dan layanan yang ditawarkan sebuah hotel. Meskipun pada kenyataannya, hotel dengan bintang yang sama bisa saja memberikan pengalaman berbeda karena dipengaruhi beberapa faktor seperti merk, lokasi, dan jenis hotel itu sendiri.

Persyaratan dan standar hotel berbintang di Indonesia tertulis secara jelas di peraturan Menteri Pariwisata. Peringkat bintang hotel dinilai berdasarkan aspek layanan (service), produk, dan sistem pengelolaan.

Aspek layanan mencakup banyak hal, mulai dari pemesanan kamar, penyajian makanan atau minuman, hingga jasa laundry pakaian. Aspek produk berkaitan dengan struktur bangunan, fasilitas, dan jumlah kamar. Sedangkan, kualifikasi karyawan, tata kelola, dan administrasi termasuk dalam penilaian aspek pengelolaan.

Indonesia juga mengenal hotel non-bintang yang terkenal dengan sebutan ‘hotel melati’. Sebenarnya, hotel ini tetap diatur oleh regulasi pemerintah, tetapi standar mereka berbeda dengan hotel berbintang. Konsep pemberian peringkat bintang juga berkembang di negara-negara lain guna mengakomodasi selera pelanggan, mendorong peningkatan kualitas, serta meningkatkan potensi wisata.

Sistem Peringkat Bintang Hotel Di Indonesia

Meskipun tiap negara bisa memiliki detail penilaian yang berbeda, secara umum sistem klasifikasi hotel mengikuti panduan global dalam hal kualitas pelayanan dan fasilitas.

Berikut klasifikasi hotel berbintang di Indonesia menurut aturan Menteri Pariwisata:

1.       Hotel bintang 1

Pertama, ada hotel bintang 1 yang menawarkan penginapan dasar dengan layanan krusial. Meski berada di peringkat terbawah, bukan berarti kualitasnya jelek karena mereka memang fokus pada kesederhanaan dan harga yang terjangkau. Dalam aturan regulasi, hotel bintang satu setidaknya harus memiliki total 15 kamar standar seluas minimal 20 m² dengan kamar mandi di dalam.

Hotel ini cocok untuk kamu yang hanya membutuhkan tempat istirahat sederhana dengan budget minim seperti halnya seorang backpacker.

2.       Hotel bintang 2

Hotel dengan peringkat bintang 2 memberikan fasilitas yang cukup nyaman tapi minim kemewahan. Biasanya hotel ini menyediakan kebutuhan praktis modern seperti Wi-Fi sehingga memberikan pengalaman yang lebih memuaskan. Kamar tamu di hotel bintang 2 menggambarkan suasana yang sederhana, tanpa dekorasi atau furniture khusus. Hal itu karena fokusnya adalah kebersihan dan fungsionalitas.

Syarat utama hotel bintang 2 yaitu:

·         Memiliki setidaknya 20 kamar standar (luas minimal 22 m²)

·         1 kamar suite (luas minimal 44 m²)

·         Tiap kamar harus dilengkapi kamar mandi, telepon, televisi, dan AC.

·         Mempunyai lobi khusus untuk penerima tamu, fasilitas olahraga dan rekreasi.

Beberapa hotel spek ini menawarkan sarapan gratis untuk menarik minat tamu dengan budget minim.

3.       Hotel bintang 3

Hotel bintang 3 termasuk kategori penginapan dengan fasilitas serta layanan yang lebih berkualitas.  Meski harganya lebih mahal, hotel bintang 3 menawarkan kenyamanan dan sedikit kemewahan. Berdasarkan peraturan menteri pariwisata di Indonesia, hotel bintang 3 harus memenuhi syarat berikut:

·         30 kamar standar dengan luas minimal 24 m²

·         2 kamar suite seluas 48 m²

·         Kamar tidur berisi kamar mandi, telepon, televisi, dan AC

·         Sarana olahraga dan rekreasi, restoran, dan bar

·         Lobi di bagian depan hotel

·         Pramutamu (concierge)

·         Layanan parkir (valet)

4.       Hotel bintang 4

Mendekati sempurna. Hotel bintang 4 terletak di lokasi yang strategis, menawarkan fasilitas kelas atas serta desain interior dan eksterior bernuansa elegan. Hotel ini menawarkan pengalaman terbaik dan layanan professional. Bangunannya lebih besar, memiliki 50 kamar standar dengan luas minimal 24 meter persegi dan 3 kamar suite seluas 48 meter persegi.

Fasilitas yang tersedia di kamar standar di hotel bintang 4 meliputi:

·         Kamar mandi lengkap dengan shower air panas dan dingin, telepon, televisi, dan AC.

·         Lobi minimal 100 meter persegi

·         Mempunyai sarana olahraga dan rekreasi, restoran, area bersantai, toilet umum, dan bar.

·         Sebagian hotel bintang 4 juga menghadirkan resort sebagai destinasi wisata.

5.       Hotel bintang 5

Tidak ada kriteria baku, namun hotel-hotel berbintang 5 selalu diidentikan dengan kemewahan dalam hal layanan, akomodasi, maupun fasilitas. Segala hal yang ada di hotel ini didesain dan deprogram sedemikian istimewa untuk memberikan kemudahan serta kenyamanan maksimal. Tersedia juga layanan spa dan restoran dengan menu bervariasi yang dibuat oleh koki profesional.

Fasilitas rekreasi di hotel bintang lima juga lebih bervariasi. Mulai dari taman bermain, kolam renang indoor dan outdoor untuk anak-anak maupun dewasa, lapangan tenis, dan masih banyak lagi.

Vibes atau lokasi hotel ini juga sangat menarik untuk liburan. Entah pas di tengah kota, pinggir pantai dengan pemandangan laut, atau lantai yang tinggi di gedung pencakar langit. Hal yang paling istimewa dari hotel bintang 5 adalah pelayanan terbaik dan maksimal.  

Syarat hotel bintang 5 di Indonesia mencakup berbagai aspek, beberapa diantaranya yaitu:

• 100 kamar standar dengan luas minimal 26 m2

• 4 kamar suite seluas 52 m2

• Semua fasilitas hotel bintang 4

• Layanan kamar 24 jam (room service)

Pengalaman terbaik menginap di hotel bintang 5 bukan sekadar fasilitas, tetapi juga pelayanan personal yang dirancang untuk memberikan kesan istimewa dari awal hingga akhir masa tinggal.