Kanvas merupakan salah
satu jenis kain yang tebal dan kaku, dimana dahulu berfungsi sebagai media
untuk melukis. Namun dengan melalui proses yang sangat panjang, kini kain
kanvas dapat digunakan untuk membuat kreasi jahit menjahit yang cantik. Bahan
kanvas yang berada dipasaran, terdapat jenis kain kanvas dengan kualitas bervariasi
yang dapat digunakan untuk membuat kerajinan seperti tas. Kain kanvas yang
dimaksud adalah jenis kain kanvas marsoto.
Kain kanvas marsoto
adalah jenis kain kanvas yang paling tebal dan agak kasar jika dibanding dengan
jenis kanvas lainnya. Kanvas jenis ini terbilang cukup kuat dan tidak mudah
robek karena menggunakan anyaman marsoto. Ciri khas yang paling menonjol dari
kain marsoto adalah memiliki permukaan yang tidak rata seperti bitnik-bintik
yang menyerupai tekstur kain cordura.
Harga dari kain kanvas
marsoto terbilang lebih mahal jika dibandingkan dengan kain kanvas katun
ripstop karena kedudukan kanvas marsoto secara garis besar berada 1 tingkat di
atas kanvas ripstop. Kanvas marsoto sering digunakan untuk membuat tas, selain
itu juga digunakan untuk membuat seragam kantor, pouch, goodie bag atas tas
belanja yang kuat, awet dan dapat digunakan berulang kali.
Untuk mempercantik kain
kanvas marsoto tersebut, sahabat bahankain dapat menambahkan lukisan, doodling,
sulaman serta kreasi menarik lainnya sehingga terlihat lebih cantik.
Selain itu, kain kanvas
marsoto memiliki beberapa ciri-ciri diantaranya yaitu:
a.
Memiliki bintik-bintik pada kain yang
menyerupai kain cordura
b.
Permukaan kain kasar
c.
Tekstur kain kaku
d.
Tidak mudah robek
e.
Serat benang terlihat jelas
Karakteristik dan sifat
dari kain kanvas marsoto tersebut tentu memiliki kekurangan dan kelebihan. Kelebihan
dari kain kanvas adalah bahannya yang tidak mudah rusak alias kuat. Selain itu,
kain kanvas memiliki jenis bahan dengan segi ekonomis yang baik. Sedangkan
kekurangan dari bahan kanvas marsoto ini adalah kainnya yang cenderung lebih
kaku dan kurang fleksibel.
Ada beberapa tips cara
merawat pakaian yang berbahan kanvas marsoto:
1.
Membersihkan noda
Dari
noda yang membandel, cukup mengoleskan deterjen cair terlebih dahulu ke bagian
yang terkena noda kemudian sikat secara perlahan hingga noda mulai memudar.
Setelah itu bisa dicuci biasa dengan air dingin.
2.
Cuci dengan cara manual
Pada
proses pencucian, disarankan manual menggunakan tangan supaya serat kain tetap
awet.
3.
Jangan jemur di bawah sinar matahari
langsung
Hal
ini dihindari untuk mencegah warna yang cepat pudar dan merusak serat kain.
Bagi sahabat bahankain yang membutuhkan kain kanvas marsoto untuk memenuhi kebutuhan kain Anda, bisa cek koleksi kain kanvas marsoto di sini.

Malioboro Mall, Sejarah Toserba Modern Pertama di Yogyakarta
Uniform Dressing: Kenapa Outfit yang Sama Setiap Hari Justru Bikin Hidup Lebih Ringan
Vest Ahjumma, Gaya Ibu-ibu Korea yang Diam-diam Jadi Tren
Apa Itu Headboard? Kenali Fungsi dan Jenis-jenisnya, Yuk!
Sejarah Patagonia, Brand Outdoor yang Jadi Legenda Fashion Berkelanjutan
Bahan Pembalut Wanita: Mengenal Material, Fungsi, dan Dampaknya bagi Tubuh & Lingkungan
British Vogue Beri Gelar Eternal Influencer pada Kate Middleton, Apa Maknanya?
Mona Lisa Tidak Dilukis di Atas Kanvas? Fakta Material dan Rahasia Keawetannya!
Kapas Kecantikan: Benarkah Terbuat dari Serat Kapas Asli? Ini Penjelasan Lengkapnya
Louis Vuitton Rilis Bag Charm Ikan Taiyaki Harga 16 Jutaan, Apa Istimewanya?