Fashion tuh nggak ada matinya. Mungkin
itulah alasan dibalik menjamurnya bisnis clothing saat ini. Kedengarannya aja
udah keren ya ‘bisnis’ gitu loh. Layaknya sebuah lingkaran musim, trend fashion
bisa berganti hanya dalam hitungan bulan.
Yaps, pada dasarnya pakaian adalah
kebutuhan pokok manusia. Itulah kenapa bidang usaha satu ini tak pernah sepi
peminat dan selalu menjanjikan keuntungkan. Meski fakta saat ini, busana bukan
sekedar penutup tubuh tetapi juga bagian dari gengsi yang sangat mempengaruhi
kepercayaan diri seseorang.
Menjanjikan sih, tapi jangan terlalu
buru-buru ya, Sob. Memulai bisnis fashion tuh nggak cuma modal duit lho. Kita juga
harus memahami step by step serta membuat perencanaan yang jelas dan matang.
Baik dari aspek permodalan, produksi, alur pemasaran hingga bagaimana menangani
tantangan yang mungkin datang di kemudian hari.
Ingin memulai bisnis pakaian? Pelan
tapi pasti, simak langkah-langkahnya yuk!
1.
Tentukan Konsep Bisnismu
Langkah pertama, tentukan produk apa yang ingin kamu jual dan bagaimana mekanisme pemasaranya. Dalam menjalankan bisnis pakaian, kamu akan dihadapkan dengan dua opsi yaitu menjual pakaian hasil karya sendiri atau penjual produk buatan orang lain.
Setelah itu kamu lebih mudah menimbang aspek-aspek busana
tersebut berdasarkan target pasar yang dituju. Penentuan konsep bisnis akan
menentukan beberapa hal, diantaranya yaitu:
·
Deskripsi produk dan bisnis
·
Kondisi bisnis yang dijalankan meliputi produk
serupa, kompetitor, serta kisaran harganya
·
Keunikan produk
·
Strategi distribusi dan promosi
2.
Tentukan Target Pasar
Seorang pebisnis fashion dituntut untuk bisa menentukan target pasar. Dengan target pasar kita akan lebih mudah menentukan opsi terkait desain, warna, modern, dan lain-lain.
Mengetahui target pasar akan sangat membantumu
mengembangkan bisnis fashion kamu ke depannya. Target pasar yang jelas membuat
brand-mu lebih mudah diingat.
3. Kelola Modal Sebaik Mungkin
Setiap bisnis pasti butuh modal, dalam konteks ini berupa
uang. Nah, seorang pebisnis harus pandai mengelola modal itu dengan tepat supaya
bisnismu bisa berumur panjang. Oleh sebab itu penting bagi pebisnis pemula
untuk membuat perkiraan dan perencanaan anggaran sederhana pada bulan-bulan
pertama.
4.
Ikuti perkembangan fashion
Dengan mengikuti perkembangan tren berpakaian,
kamu akan lebih mudah menentukan produk seperti apa yang kamu hadirkan. Cobalah
melakukan riset dengan mengamati marketplace, memanfaatkan tools
riset atau membuat sebuah kuisioner.
5.
Lihat competitor
Selagi meriset kondisi pasar, kamu bisa sekaligus mempelajari
gambaran kompetitor yang akan kamu hadapi. Pahamilah sisi kekurangan,
kelebihan, cara memasarkan produk, hingga cara melakukan pendistribusian
produk.
6.
Buat merk atau brand sendiri
Ini nih yang nggak boleh ketinggalan, branding.
Dalam industri pakaian, merk adalah sebuah identitas. Sehingga penentuan nama
brand atau merk akan memudahkan konsumen untuk mengenali produkmu. Buatlah nama
yang simpel tapi tetap unik.
7.
Carilah supplier bahan
yang tepat
Langkah ini sangat penting khususnya jika kamu ingin memasarkan karya-karya fashion buatanmu. Sebab kualitas produkmu sangat tergantung pada bahan yang kamu gunakan. Kelancaran usaha pakaianmu juga bergantung pada proses jual beli kain antara dirimu dengan supplier. Maha dari itu, temukanlah supplier kain yang cocok dengan produk dan caramu berbisnis.
Syarat ini juga berlaku jika kamu berniat menjadi reseller
atau penjual produk orang lain. Mekanisme distribusi dan produksi pakaian sangat
mempengaruhi ketersedian barang ketika kamu mulai menjalankan bisnis.
8.
Tentukan harga produk
Setelah
semuanya siap, maka langkah selanjutnya adalah menentukan harga untuk
masing-masing produk. Apakah kamu nantinya menjual dengan cara per picis atau
dalam bentuk 1 set pakaian (baju dan celana/rok). Namun, hal ini bukan berarti
menjadi pembatas. Karena tidak ada larangan untuk hal tersebut, yang mana kamu
juga bisa menjual produk dengan berbagai bentuk.
·
Adapun untuk menentukan harga produk ini kamu
dapat menggunakan beberapa cara seperti,
·
Berdasarkan biaya produksi
·
Menggunakan metode keystone pricing (2x
biaya modal)
·
Metode break even pricing (menyesuaikan
dengan harga pasaran atau modal)
9.
Promosikan Produkmu
Setelah semuanya siap, kamu perlu mengenalkan produkmu pada calon pembeli. Salah satunya melalui promosi di media sosial. Dunia maya adalah salah satu media promosi paling ampuh. Bahkan ia menyediakan ruang gratis dan interaktif guna menyebarkan informasi produk, termasuk pakaian yang kamu jual.
Jika kamu bisa memaksimalkan fitur-fitur di mesia
sosial, penjualan produk bisa melebihi ekspektasi kamu lho!
Bicara soal promosi, kamu bisa mencoba beberapa tips berikut
ini:
·
Pastikan momennya tepat
Tips pertama untuk
menarik konsumen dari media sosial adalah memilih momen yang tepat. Contohnya, saat
menjelang Ramadhan dan idul fitri produk busana muslim lebih banyak dicari. Itulah
saat yang paling tepat mempromosikan mukena, sarung dan pakaian-pakaian
bernuansa islami.
·
Optimalkan konten dengan tampilan mobile
Lebih dari 80% pengguna
mengakses media sosial dari perangkat mobile. Jadi, buatlah konten yang menarik
dilihat dalam resolusi ponsel. Utamakan tampilan mobile tiap kali kamu membuat
konten. Pastikan juga kemudahan transaksi pembelian via ponsel.
·
Adakan kuis Vote
Konten vote for look dapat meningkatkan engagement dan menjadi salah satu strategi promosi via medsos. Kamu bisa menerapkan strategi ini untuk mendorong calon pembeli agar terlibat dalam proses desain. Buat dua atau lebih desain pakaian lalu mintalah audiens untuk memilih salah satunya. Jangan lupa berikan batas waktu.
· Berikan diskon atau kupon
Memberikan diskon
khusus adalah strategi yang bagus untuk mendorong konsumen melakukan pembelian.
Selain itu, diskon dan kupon juga cara yang bagus menarik seseorang menjadi followers
akun tersebut.
Itu dia langkah demi langkah yang
harus kamu tapaki untuk memulai sebuah bisnis fashion. Gimana nih? Sahabat Bahankain
tertarik dengan usaha di bidang sandang? Jika iya, Bahankain.com siap menjadi mitra
sekaligus supplier bahan kain kamu lho.
Sebagai pusatnya kebutuhan tekstil,
kami menjual kain-kain berkualitas yang terbuat dari beragam jenis material.
Cek koleksi bahan kain di Kategori Produk.
Anda juga bisa konsultasikan kebutuhan
benang, kain dan home textile pada Customer Service kami melalui Whatsapp.