Tampil modis stylish seolah
menjadi keharusan bagi kebanyakan orang. Bahkan tak sedikit dari mereka rela memakai
fashion yang sebenarnya tidak nyaman digunakan demi terlihat mempesona. Tren
OOTD kekinian membuat penampilan semakin modis.
Mix and match rangkaian outfit
serta aksesoris membuat penampilan makin kece. Sebenarnya hal itu sah-sah saja,
tapi kamu harus tau bahaya yang mengintai dari penggunaan item fashion tertentu.
Kalau hanya tak nyaman mungkin
dampaknya tak begitu lama, namun jika rasa itu merupakan awal dari gejala
penyakit, jelas ia adalah masalah serius. Jadi, sebelum memutuskan untuk terus memakai fashion
item, simaklah dulu ulasan berikut ini, biar nggak ‘kebablasan’.
Berikut jenis-jenis busana yang
bisa menjadi ancaman jika dipakai secara terus-menerus:
1.
Skinny Jeans dan celana ketat
Memakai bawahan
yang terlalu ketat akan menghambat sirkulasi darah dan membahayakan kesehatan karena
beberapa alasan, yaitu:
· Pinggang yang ketat pada celana ini bisa menyebabkan nyeri punggung bagian bawah dalam jangka panjang. Postur tubuh yang buruk atau kurangnya aktivitas menjadi lebih buruk jika memakai celana ketat.
·
Celana ketat mempunyai konsekuensi besar terutama masalah pencernaan dan sakit maag.
·
Refluks asam adalah konsekuensi dari pakaian yang menekan pinggang seperti halnya skinny jeans. Dan jangka panjangnya, penyakit asam
lambung adalah hal yang mengerikan.
·
Ketatnya skinny jeans juga membatasi sirkulasi
darah di kaki yang bisa menyebabkan varises.
·
Hal lain yang lebih mengerikan adalah pembekuan darah dan kerusakan saraf.
2.
Rok pensil
Siluet rok pensil ketat dari pinggang dan menyatukan lutut bisa membuat pemakainya tersandung dan jatuh jika memaksa untuk berjalan cepat. Apalagi model rok ini hampir selalu dikombinasikan bersama sepatu hak tinggi stiletto, sungguh kombinasi yang mematikan.
Memang terlihat
menawan, tapi kamu tetap harus berhati-hati saat memakainya. Keluhan seperti artritis,
nyeri lutut, nyeri punggung, keseleo pergelangan kaki selalu dikaitkan dengan sepatu
hak tinggi alias high heels.
3.
Korset
Penggunaan corset memang akan membuat tubuh terlihat langsing dan ramping. Tentunya hal itu sangat membantu menunjang penampilan. Namun, penggunaannya sebagai busana sehari-hari akan membuat pemakainya sulit bernapas. Bahkan dalam jangka panjang ia juga bisa mengubah struktur tulang, lho. Jangan sampai hanya karena ingin terlihat ramping mempengaruhi kesehatan tubuh.
4.
Pakaian minim di musim dingin
Pakaian pendek tidak akan membuat sakit, tidak dalam jangka panjang. Namun jika merasa kedinginan saat cuaca dingin, mengenakan pakaian yang pendek atau minim bisa membuat tubuh lebih rentan terkena infeksi.
Sebaiknya mengenakan pakaian hangat
berlapis untuk membantu mempertahankan panas tubuh dan mencegah penurunan suhu
tubuh.
5.
Pakaian dengan tali serut di leher
Kemungkinan
benda ini secara tidak sengaja mengencangkan dan mencekik pemakainya lebih
kecil pada orang dewasa dibandingkan pada orang muda. Namun bukan hal yang
belum pernah terjadi sebelumnya. Ini hampir terdengar seperti alur cerita
'Final Destination', tapi apa pun bisa terjadi. Saya seorang yang pesimis,
makanya terbukti.
6.
Pakaian tahan air
Hingga saat ini, kain tahan air dibuat menggunakan bahan kimia berbahaya yang menjadi ancaman bagi lingkungan dan kesehatan manusia. Pakaian tahan air biasa digunakan sebagai baju olahraga. Produsen baju olahraga mulai mencari alternatif yang lebih aman, sehingga memilih merek telah meninggalkan penggunaan zat berbahaya dalam produksi pakaian tahan air. Pakaian terbuat dari bahan sintetis.
Bahan sintetis
seperti poliester, nilon, dan rayon sangat mudah terbakar. Jika terjadi
kebakaran, bahan-bahan ini akan cepat terbakar, meleleh dan menjadi butiran
serta menempel pada kulit. harus berhati-hati untuk menjauhkan pakaian dari
api, percikan api, atau sumber panas lainnya.
Bahan sintetis
tidak dapat bernapas. Mereka bisa menjadi sangat tidak nyaman dalam kondisi
tertentu. Ini merupakan tambahan dari alergi beberapa orang terhadap bahan
sintetis.
7.
Bra yang tidak pas
Banyak wanita menderita masalah punggung, masalah sirkulasi, dan bahkan masalah kulit. Tidak banyak yang mengaitkan penyakit umum ini dengan penggunaan bra yang salah dan ukurannya tidak tepat. Kesadaran untuk membeli bra yang pas masih sangat kurang. Banyak yang membeli cangkir “B” untuk berbagai ukuran dan melanjutkan hidup.
Banyak dari
kita mengabaikan bahwa payudara kita telah berubah bentuk selama
bertahun-tahun. Dan kenakan bra dengan ukuran yang salah dari tahun ke tahun –
baik terlalu ketat atau longgar.
Jika bra
terlalu ketat, bisa menebak pengaruhnya terhadap sirkulasi dan pernapasan. Hal
ini juga dapat memperburuk masalah cakram tulang belakang, jika sudah ada.
Setidaknya, hal ini dapat menyebabkan ketegangan pada otot punggung dan
menimbulkan rasa sakit yang tidak semestinya.
8.
Fast fashion
Banyak pakaian
fast fashion dibuat di pabrik-pabrik dengan kondisi kerja buruk dan dibuat dari
kain murah yang dicampur bahan kimia beracun seperti pewarna, pemutih, dan zat
lain yang dapat berbahaya bagi kesehatan manusia. Zat-zat ini diketahui
mengganggu keseimbangan kesehatan manusia dan menyebabkan masalah kesehatan
jangka panjang.
Mengikuti tren fesyen tentu saja
penting. Namun begitu, kamu perlu berhati-hati akan risiko dan dampak negatif
dari pakaian-pakaian. Pertimbangkan dulu sebelum memutuskan untuk mengikuti
tren tersebut.