Sebagai salah satu aksesoris
wajib pada tatanan busana formal, penampilan dasi bisa mempengaruhi keseluruhan
penampilan. Namun faktanya, dasi kerap berakhir dalam kondisi kusut. Entah
karena terllau banyak bergerak, cara menyimpan yang salah, atau memang sifat
dasar bahannya yang mudah kusut.
Dasi yang kusut tidak hanya
mengurangi rasa percaya diri, tetapi juga membuat look seseorang jadi terkesan kurang professional. Meskipun pada
kenyataannya, rutinitas bekerja serta aktivitas-aktivitas lain memungkinkan
dasi terpapar gesekan maupun tekanan yang membuatnya sulit rapi.
Nah, berikut ini beberapa cara
yang terbukti efektif untuk menjaga dasi tetap rapi dan bebas kusut.
Hal paling mendasar yang bisa kamu lakukan untuk
menghindari dasi kusut adalah memilih bahan yang tidak mudah kusut. Meskipun
dasi sutra terlihat elegan dan berkelas, tapi bahan ini rentan kusut. Maka dari itu, sebaiknya hindari dasi sutra jika aktivitas yang kamu lakukan menuntut banyak gerak.
Sebagai gantinya, kamu bisa mempertimbangkan dasi
berbahan dasar poliester atau wool yang strukturnya yang kokoh, fleksibel dan
tahan terhadap kerutan. Cocok dipakai saat dinas luar atau berkegiatan di luar
ruangan.
Pastikan juga kamu tidak mengikatnya terlalu kencang
ataupun longgar. Simpul yang terlalu ketat akan meninggalkan bekas lipatan permanen
pada dasi. Begitu pula dengan simpul yang terlalu longgar, ia akan membuat
permukaan dasi menjadi kusut karena mudah bergerak dan bergesekan. Jadi. buatlah
simpul yang memungkinkan dasi jatuh dengan elegan tanpa tekanan berlebih.
Perhatikan juga simetri simpul
agar dasi tampak seimbang dan rapi.
Tahukah kamu, kebiasaan menarik atau merapikan dasi secara
berlebihan juga menjadi salah satu penyebab kerutan. Bener sih, tujuannya untuk
memastikan simpul dan posisi, tapi kalau terlalu sering dilakukan justru
merusak estetika dasi itu sendiri.
Kalaupun terasa longgar atau kurang nyaman, perbaiki
posisinya secara hati-hati. Berdirilah di depan cermin lalu pastikan dasi
berada pada posisi yang tepat. Jangan lagi meraba atau menariknya secara kasar.
Tie Clip
bukan sekedar aksesori ataupun pelengkap gaya, melainkan perlengkapan krusial
yang membantu menjaga dasi tetap rapi sepanjang hari. Klip dasi mengikat bagian
ujung dasi dan kemeja, sehingga dasi tetap berada pada posisinya tanpa
tergelincir. Pasangkan penjepit dasi di antara kancing ketiga dan keempat
kemeja.
Penting juga untuk memperhatikan cara menyimpan dasi saat
tidak digunakan. Metode terbaik adalah menggantung dasi di gantungan khusus atau
hanger baju dari bahan yang lembut. Cara ini memungkinkan menggantung lurus
secara alami, serat kainnya "bernapas" dan kembali ke bentuk semula. Pilihlah
model hanger dengan permukaan yang cukup lebar agar tidak membentuk lipatan
permanen pada dasi.
Kalaupun tidak ada media untuk menggantung, gulunglah
dasi secara longgar dari ujung lebar ke arah ujung kecil. Pastikan gulungan itu
tidak terlalu ketat, ya. Cara ini bisa kamu praktikkan saat harus membawa dasi
saat bepergian atau dinas luar.
Selain dua cara tersebut, kamu juga bisa memanfaatkan kotak
dasi atau laci bersekat. Dengan begitu, dasi akan terhindar dari tekanan benda
lain dan bentuknya tetap rapi.
Bagaimana kalau dasi terlanjut
kusut? Tenang, itu bisa diatasi dengan beberapa langkah sederhana. Untuk mengatasi
kerutan yang tidak terlalu parah, cukup gantung dasi semalaman. Gravitasi
seringkali cukup untuk meratakan sebagian besar kerutan ringan.
Jika kerutannya sedikit membandel,
manfaatkan uap panas untuk melemaskan sekaligus mengembalikan serat ke bentuk
semula. Gantung dasi di kamar mandi saat mandi air panas, atau gunakan steamer
pakaian genggam. Uap panas akan membantu mengendurkan serat kain dan
menghilangkan kerutan secara efektif.
Cara terakhir adalah menggunakan
setrika. Namun, sebaiknya kamu terapkan cara ini ketika dua langkah diatas
tidak cukup mengatasi lipatan pada dasi. Dan usahakan tidak menyetrika
permukaan dasi secara langsung, terutama yang terbuat dari kain sutra. Kenapa?
Karena panas tinggi bisa merusak serat, warna, dan kilau kain. Kalau perlu,
setel setrika pada suhu rendah dan gunakan sehelai kain bersih sebagai
pelindung dasi.