Beberapa tahun belakangan,
fashion wanita dikuasai bahan-bahan yang mampu mengekspose keindahan bentuk
tubuh mereka. Satu diantaranya yaitu gaun atau pakaian berbahan dasar kain
tipis atau sheer fabrics. Karakternya jauh lebih tipis dibandingkan legging,
sehingga cocok untuk kombinasi atau bahan utama busana pesta koktail,
pesta lajang serta momen-momen istimewa lain.
Sekelas selebritis bahkan kaum
bangsawan seperti Kate Middleton pun tak luput dari pesona gaya tembus
pandang ini. Selain indah, busana sheer juga menawarkan sirkulasi udara yang
sangat baik bagi tubuh. Itulah kenapa banyak orang menjadikannya sebagai busana-busana
pesta di musim panas.
Sheer fabric adalah jenis kain tipis yang dibuat menggunakan benang berdiameter kecil dengan kepadatan rendah. Bahan tersebut menghasilkan kain yang juga berkarakter tipis dan semi transparan. Bahkan menjadi sangat transparan saat berada dalam kondisi basah. Ketipisan kain umumnya dinyatakan dalam satuan numerik denier.
Sumber: https://fashinza.com/
Bahan dasar sheer fabrics pun sangat bervariasi, mulai dari serat alami katun
dan sutra hingga serat-serat sintetis berupa polyester dan nilon. Kain berbahan dasar serat alami umumnya lebih
mahal dan perlu dijahit secara hati-hati. Sedangkan polyester dan nilon
seringkali lebih murah tapi sedikit kasar.
1. Kain batis
Meski punya banyak kesamaan, kain batis dapat
digunakan sebagai dalaman rok atau alternatif pelapis saat membuat gaun musim
panas. Kain ini juga tersedia dalam versi putihan serta beragam variasi warna.
2. Sifon
Jenis
kain tipis sifon tidak perlu diperkenalkan lagi. Wanita India bersumpah dengan
sari sifon dan dupatta. Mengalir, ringan dan mudah dirawat, kain tipis ini
menghadirkan semangat dan seksi di lemari pakaian. Bahan sifon mudah diwarnai,
dicetak maupun disulam.
3. Organdi
Organdi adalah jenis kain tipis yang mirip dengan
organza. Organza terbuat dari serat yang dipilin, sedangkan organdi dibuat dari
serat yang disisir. Keduanya bahan tipis tetapi organza adalah campuran katun
atau sutra, katun-poliester. Namun organdi adalah katun halus, dan tenunannya
lebih halus.
Organza digunakan karena kelembutannya dan
kemampuannya membentuk pola seperti gaun pesta atau rangkaian gaun, sedangkan
organdi memiliki tekstur yang renyah. Cenderung mudah kusut dan sering
digunakan dalam desain pusaka.
4. Renda
Renda adalah kain yang dibuat dengan benang yang
dipelintir dan diikat sehingga menghasilkan kain transparan, halus, serta aksen
dekoratif. Bahan renda digunakan untuk busana-busana formal, gaun malam dan
tampak istimewa.
5. Georgette
Meskipun georgette sedikit lebih tebal dari sifon,
namun ketebalan ini memberikan volume dan struktur yang lebih besar saat
dijahit. Masih sangat ringan, tipis dan teksturnya semi tipis. Ini tahan lama
tetapi benangnya mudah putus dan karenanya, perawatannya cenderung tinggi.
Dibuat dari sutra dan permukaannya yang berkerut dan agak mengkilat disebabkan
oleh benang 'S' dan 'Z' yang sangat terpelintir. Kainnya tersedia dalam warna
solid dan dapat dicetak atau diberi payet
6. Tulle
Tulle dikenal sebagai kain jaring. Bisa dibuat dari
campuran nilon, polyester, sutera-rayon, sutera-nilon atau 100% sutera. Kekakuan,
kelembutan, kilau serta karakteristik kain tulle dipengaruhi bahan dasarnya.
Kain tulle bisa dimanfaatkan untuk menonjolkan gaun
atau setelan jas untuk memberikan kesan lembut. Biasanya digunakan sebagai veil
atau kerudung pengantin, gaun pernikahan, atau baju balet. Dekorator acara juga
sering mengaplikasikan kain tile guna membungkus souvenir atau hadiah pesta pernikahan.
Tak sedikit pula yang menambahkan kain ini dalam berbagai
kreasi kerajinan tangan karena tekstur halus serta keuletan bahan. Atau sebagai
ornamen bunga atau dedaunan pada selimut dan alas tidur.
7.
Kain marquisette
Marquisette
adalah bahan tipis dan ringan dengan konstruksi tenunan sangat longgar mirip
kelambu. Bisa berupa kain polosan atau dilengkapi detail tertentu. Leno menjadi
salah satu jenis tenunan marquisette yang dibuat dari benang alami atau
sintetis.
8. Voile
Voile merupakan kain tipis yang terbuat dari bahan
katun, campuran katun dan polyester atau linen. Tirai panel jendela atau
kelambu seringkali dibuat dari bahan voile. Meskipun teksturnya mendekati
sifon, ia lebih sering digunakan sebagai kain sekunder, kain jaring, atau
penutup jendela. Kelihatannya halus tetapi cukup tahan lama dan ramah pewarna.
Kainnya tipis dan mudah dirawat.
9. Muslin
Terakhir ada kain muslin yaitu jenis kain tenun polos
yang ringan, tipis dan mampu menyerap keringat. Salah satu variannya disebut
kain kasa yang kerap sebagai perban luka, latar belakang fotografi, pelapis, serta
filter air pengganti.
Para desainer menggunakan muslin sutra dan katun untuk
melapisi dan memberi struktur pada gaun sehingga memperpanjang umurnya. Khadi
juga merupakan salah satu jenis kain muslin.
Itu dia beberapa jenis sheer fabric alias kain tipis yang bisa
kamu pakai untuk membuat aneka busana. Bicara soal kain tipis, Bahankaincom
punya beberapa koleksi kain tipis lho. Ada sutra organdi kaca, kain sifon, serta
bahan tulle atau tile.
Cek spesifikasi dan detail kain
di Kategori produk.
Atau hubungi customer service
kami untuk detail produk, pemesanan, serta info tekstil lainnya.
Sobat Bahankain juga bisa
berbelanja kain di Shopee dan Tokopedia Mekar Jaya Tekstil.