Jaket menjadi salah satu tameng ketahanan tubuh dari angin, perubahan suhu ekstrim serta kondisi cuaca yang tak menentu. Diantara berbagai bahan jaket, kain taslan dan parasut selalu menjadi pilihan teratas untuk menemani aktivitas di luar ruangan.
Taslan maupun parasut sama-sama
berbahan dasar serat sintetis sehingga keduanya berkarakter kuat dan ringan. Guna
memaksimalkan kegunaannya sebagai bahan jaket dan berbagai keperluan outdoor, kedua bahan tersebut
dilengkapi coating waterproof atau lapisan anti air. Fitur inilah
yang selalu dicari para pejuang aktivitas di luar ruangan.
Meski sama-sama berbahan dasar
serat sintetis, bahan taslan dan parasut mempunyai karakter berbeda lho. Lalu,
apa sih bedanya kain parasut dan taslan? Simak pembahasan berikut ini ya!
Kain parasut merupakan jenis kain sintetis berbahan dasar serat poly. Ciri khas kain parasut yaitu tipis dan ringan. Kain ini cukup populer sebagai bahan lapisan pelindung atau furing tas atau pakaian.
Sumber: jatim.tribunnews.com
Melihat bahan penyusunnya, bisa ditebak kalau kain parasut tidak mampu menyerap cairan. Kenampakan terlihat seperti plastik tebal dengan sedikit efek kilap dan gesekan permukaan kainnya terdengar sedikit berisik.
Walaupun tergolong kain bermutu
rendah, jaket bahan parasut tetap punya nilai lebih yaitu:
1.
Mudah dibersihkan
2.
Cepat kering
3.
Tidak mudah berjamur atau berbau
4.
Harganya sangat terjangkau
5. Mampu menghalau udara dingin
Baca Juga: |
Dinamakan kain parasut karena awalnya
bahan ini memang dipergunakan dalam pembuatan parasut untuk olahraga terjun payung.
Seiring meningkatnya kebutuhan bahan sandang yang ringan dan tidak mudah
menyerap air, produsen konveksi pun mulai melirik kain parasut.
Namun, jenis bahan parasut untuk
keperluan sandang jauh lebih tebal, kualitasnya juga lebih bagus.
Sedikit berbeda dengan kain parasut, bahan taslan terbuat dari benang nilon bertekstur. Benang tersebut diproses menggunakan teknik air jet texturing. Taslan juga memiliki serat berkerapatan tinggi sehingga tekstur kainnya sangat lembut, ringan, dan berkarakter kuat.
Sumber: www.lazada.co.id
Penerapan teknologi nano menjadikan taslan sebagai bahan jaket eksklusif yang bersifat anti air tapi tetap mampu menyerap keringat. Jaket berbahan taslan juga bersifat anti angin dan mempunyai daya tahan tinggi.
Sayangnya, kain taslan tidak bisa menahan air terlalu banyak sehingga lebih sering dimanfaatkan untuk membuat jaket windbreaker dan jas hujan.
Baca Juga: |
1. Ketebalan
bahan
Perbedaan pertama dan paling mudah dicek ialah tebal
tipisnya kain. Dari sisi ini, bahan taslan lebih tebal dibandingkan bahan
parasut. Ketebalan tersebut tentunya juga berpengaruh ke berat kain.
Karakter kain parasut sangat tipis sehingga bahan parasut
berwarna putih akan mengekspos bentuk tubuh. Beda dengan bahan bahan taslan yang
tebal dan otomatis tidak menerawang. Atas dasar itulah, jaket taslan dipakai untuk
membuat jaket outdoor ketimbang bahan parasut.
Jaket taslan lebih mampu melindungi badan dari cuaca ekstrim
dan bahaya luar lainnya seperti ranting pohon atau gesekan bebatuan. Tidak
seperti jaket parasut yang bersifat tipis dan kurang bisa menghalau ancaman
cuaca maupun faktor lain.
Bahan parasut lebih sering direkomendasikan untuk
keperluan olah raga serta menjaga tubuh dari air hujan. Oleh sebab itu, bahan
parasut lebih sering ditemukan pada jaket lari, jaket motor, jas hujan, cover
tas dan masih banyak lagi.
2. Tekstur
bahan
Baju atau jaket berbahan kain taslan memiliki tekstur
berbeda sisi dalam dan luarnya. Tak seperti jaket parasut yang bagian dalam
maupun luarnya tetap sama.
Lapisan karet tipis (coating waterproof) taslan biasanya
terdapat pada bagian dalam. Bahan dasar benang nylon textured juga membuat serat
bahan taslan lebih menonjol dan bertekstur.
Penamaan jenis bahan taslan seperti taslan bening,
taslan balon dan kain taslan milky berdasarkan warna lapisannya. Bening berarti
warnanya transparan, sedangkan pelapis taslan milky cenderung putih susu.
Sedangkan efek waterproof pada kain parasut berasal
dari bahan itu sendiri. Handfeel sisi luar ataupun dalamnya akan terasa sama
dan nyaris tidak bisa dibedakan.
3. Ketahanan
terhadap air
Sebenarnya kain taslan dan parasut sama-sama dilengkapi
fitur tahan air. Sebab kedua bahan ini termasuk jenis kain microfiber yaitu berbahan
dasar benang yang lebih tipis dari rambut manusia dan tenunan berkerapatan
tinggi. Konstruksi tersebut sudah cukup mampu menahan air hujan agar tidak menembus
kain.
Terlepas dari fakta itu, ketahan air yang dimiliki
bahan taslan dan parasut tergantung pada jenisnya. Taslan coating waterproof
akan lebih tahan air daripada jenis kain taslan tanpa coating. Coating
waterproof adalah material pelapis yang mencegah air masuk ke dalam serat
kain. Bagian dalam taslan coating waterproof terasa lebih tebal dan
agak lengket.
Bahan parasut termasuk golongan kain waterproof. Sisi
waterproof kain parasut dapat dideteksi dengan cara meremas bahan. Jika timbul suara
seperti plastik berart bahan tersebut kemungkinan besar sudah dilapisi waterproof.
4. Harga
Dibandingkan dengan taslan, harga kain parasut relatif
lebih murah. Karena dari segi kualitas jelas taslan lebih unggul, tapi karakter
kainnya agak berat. Sementara parasut cenderung ringan dan bersifat rentan.
Itulah beberapa hal yang
membedakan kain taslan dan parasut. Baik taslan maupun parasut punya kelebihan
serta kekurangan masing-masing.
Kalau harus memilih, Sahabat
Bahankain lebih suka jaket parasut atau taslan, nih? Keduanya sama-sama bagus
kok, asal penggunaannya juga sesuai ya.
Jaket taslan menjadi pilihan
terbaik untuk menemani aktivitas-aktivitas di luar ruangan serta tempat-tempat
yang berangin dan beresiko tinggi. Sedangkan jaket parasut lebih cocok dipakai dalam
keseharian seperti berolahraga dan bepergian.
Butuh kain parasut? Sahabat bisa memesannya di Bahankian.com ya. Kami memiliki beberapa jenis bahan parasut seperti parasut duke, parasut aperto dan parasut waterdig. Cek spesifikasi dan gambaran kainnya di kategori produk kami.
Untuk lebih detailnya, Sababat bisa menghubungi Customer Service kami melalui whatsapp. Konsultasikan kebutuhan bahan kain dan tekstil serta temukan solusinya di Bahankain.com.